Selasa, 17 Mei 2016

Tata cara sholat

Bacaan Lengkap Shalat Wajib Tulisan Latin Serta Tata Cara Shalat Yang Benar

Bacaan Lengkap Shalat Wajib Tulisan Latin Serta Tata Cara Shalat Yang benar 
 Sahabat Sekalian pada kesempatan kali ini Kata Ilmu akan berbagi artikel mengenai Bacaan Lengkap Shalat Lima waktu atau Shalat Wajib dalam Islam, yup mungkin Ada diantara anak – anak kita yang sedang belajar shalat atau mungkin juga ada muallaf (orang baru masuk islam) yang sedang giat belajar shalat, nah berikut ini Tata Cara serta bacaan lengkap shalat lima waktu, simaklah.
 
Niat Shalat Lima Waktu
  • Niat shalat subuh Ushalli fardhas shubhi rak'ataini mustaqbilal qiblati adaa-an (ma'muuman/imaaman) lillahi ta'aalaa
  • Niat shalat zhuhur Ushalli fardhazh zhuhri arba'a rakaatim mustaqbilal qiblati adaa-an (ma'muman/imaman) lillaahi ta'aalaa
  • Niat shalat ashar Ushalli fardhal 'ashri arba'a rakaatim mustaqbilal qiblati adaa-an (ma'muman/imaman) lillaahi ta'aalaa
  • Niat shalat magrib Ushalli fardhal maghribi tsalaatsa raka'aatim mustaqbilal qiblati adaa-an (ma'muman/imaman) lillaahi ta'aalaa
  • Niat shalat ìsya Ushalli fardhal isyaa-i arba'a raka'aatim mustaqbilal qiblati adaa-an (ma'muman/imaman) lillahi ta'aalaa

Gerakan Berdiri Tegak untuk Salat,  
Berdiri tegak pada salat fardu hukumnya wajib. Berdiri tegak merupakan salah satu rukun salat. Sikap ini dilakukan sejak sebelum takbiratul ihram. Cara melakukannya adalah sebagai berikut.
  • Posisi badan harus tegak lurus dan tidak membungkuk, kecuali jika sakit.
  • Tangan rapat di samping badan.
  • Kaki direnggangkan, paling lebar selebar bahu.
  • Semua ujung jari kaki menghadap kiblat.
  • Pandangan lurus ke tempat sujud.
  • Posisi badan menghadap kiblat. Akan tetapi, jika tidak mengetahui arah kiblat, boleh menghadap ke arah mana saja. Asal dalam hati tetap berniat menghadap kiblat.
Gerakan Mengangkat Kedua Tangan . ada banyak keterangan tentang cara mengangkat tangan. Menurut kebanyakan ulama caranya adalah sebagai berikut.

  • Telapak tangan sejajar dengan bahu.
  • Ujung jari-jari sejajar dengan puncak telinga.
  • Ujung ibu jari sejajar dengan ujung bawah telinga.
  • Jari-jari direnggangkan.
  • Telapak tangan menghadap ke arah kiblat, bukan menghadap ke atas atau ke samping.
  • Lengan direnggangkan dari ketiak (sunah bagi laki-laki). Untuk perempuan ada yang menyunahkan merapatkannya pada ketiak. Namun, boleh juga merenggangkannya.
  • Bersamaan dengan mengucapkan kalimat takbir.
Catatan: Mengangkat tangan ketika salat terdapat pada empat tempat, yaitu saat takbiratulihram, saat hendak rukuk, saat iktidal (bangun dari rukuk), dan saat bangun dari rakaat kedua (selesai tasyahud awal) untuk berdiri meneruskan rakaat ketiga.
Gerakan Sedekap dalam Salat. Sedekap dilakukan sesudah mengangkat tangan takbiratulihram. Adapun caranya adalah sebagai berikut.

  • Telapak tangan kanan diletakkan di atas pergelangan tangan kiri, tidak digenggamkan.
  • Meletakkan tangan boleh di dada. Boleh juga meletakkannya di atas pusar. Boleh juga meletakkannya di bawah pusar.
Ketika bersedekap, doa yang pertama dibaca adalah doa iftitah. Setelah selesai iftitah, kemudian membaca surat Al Fatihah. Sesudah membaca surat Al Fatihah, kemudian membaca surat pendek seperti Al Ikhlas, Al ‘Asr, dan An Nasr.
Adapun Bacaan ada di bawah ini :
DOA IFTITAH
ALLAAHU AKBARU KABIIRAA WAL HAMDU LILLAAHI KATSIIRAA WASUBHAANALLAAHI BUKRATAW WAASHIILAA.
Allah Maha Besar, Maha Sempurna Kebesaran-Nya. Segala Puji Bagi Allah, Pujian Yang Sebanyak-Banyaknya. Dan Maha Suci Allah Sepanjang Pagi Dan Petang.
INNII WAJJAHTU WAJHIYA LILLADZII FATHARAS SAMAAWAATI WAL ARDHA HANIIFAM MUSLIMAW WAMAA ANA MINAL MUSYRIKIIN.
Kuhadapkan Wajahku Kepada Zat Yang Telah Menciptakan Langit Dan Bumi Dengan Penuh Ketulusan Dan Kepasrahan Dan Aku Bukanlah Termasuk Orang-Orang Yang Musyrik.
INNA SHALAATII WANUSUKII WAMAHYAAYA WAMAMAATII LILLAAHIRABBIL ‘AALAMIIN.
Sesungguhnya Sahalatku, Ibadahku, Hidupku Dan Matiku Semuanya Untuk Allah, Penguasa Alam Semesta.
LAA SYARIIKA LAHUU WA BIDZAALIKA UMIRTU WA ANA MINAL MUSLIMIIN.
Tidak Ada Sekutu Bagi-Nya Dan Dengan Demikianlah Aku Diperintahkan Dan Aku Termasuk Orang-Orang Islam.
AL-FATIHAH
BISMILLAAHIR RAHMAANIR RAHIIM.
Dengan Nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang.
AL HAMDU LILLAAHI RABBIL ‘AALAMIIN.
Segala Puji Bagi Allah, Tuhan Semesta Alam.
ARRAHMAANIR RAHIIM.
Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang.
MAALIKIYAUMIDDIIN.
Penguasa Hari Pembalasan.
IYYAAKA NA’BUDU WAIYYAAKA NASTA’IINU.
Hanya Kepada-Mu lah Aku Menyembah Dan Hanya Kepada-Mu lah Aku Memohon Pertolongan.
IHDINASH SHIRAATHAL MUSTAQIIM.
Tunjukilah Kami Jalan Yang Lurus.
SHIRAATHAL LADZIINA AN’AMTA ‘ALAIHIM GHAIRIL MAGHDHUUBI ‘ALAIHIM WALADHDHAALLIIN. AAMIIN.
Yaitu Jalannya Orang-Orang Yang Telah Kau Berikan Nikmat, Bukan Jalannya Orang-Orang Yang Kau Murkai Dan Bukan Pula Jalannya Orang-Orang Yang Sesat.
Kemudian membaca Surah Surah pendek, contohnya:
SURAT AL MAUN

  • 1) ARA’AITAL LADZI YUKADZIBU BID-DIN
  • 2) FADZALIKAL LADZI YADU’UL YATIM
  • 3) WALAI YAHUDDU’ALA TA’AMIL MISKIN
  • 4) FA WAILUL LIL MURSALLIN
  • 5) AL LADZINA HU’AN SALATIHIM SAHUN
  • 6) AL LADZINA HUM YURA’UNA
  • 7) WU YAMNA’UNAL MAUN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar